FGD Revitalisasi KUA; Arah baru KUA Masa Depan

Mesuji (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji Melalui Seksi Bimas Islam selenggarakan Fokus Group Discussion tentang Revitalisasi KUA di Kecamatan Tanjung Raya yang dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Drs. H Karwito, M.M Kasubbag TU, H. Ma’ruf, S.Ag, M,M, Kepala Seksi Bimas Islam H. Darul Alipi, S.Ag.M.M, Kasi Pendis, Kasi PHU, Kepala KUA, Penghulu dan penyuluh se-Kabupaten Mesuji.

Agenda tersebut membahas tentang revitalisasi KUA yang mengacu pada 7 prioritas utama Kementerian Agama pada tahun 2022. Karwito selaku pemateri menyampaikan bahwa nantinya KUA akan menjadi sentral pelayanan berbasis Agama mencakup semua Agama dan tidak hanya sebatas urusan pernikahan sebagaimana yang familiar dimasyarakat saat ini.

Dengan adanya revitalisasi ini, kedepan KUA tidak akan lagi dikenal ngurusi nikah saja, karna kita akan mentranformasi layanan menjadi 5 yaitu; KUA Menjadi garda terdepan Kemenag dalam pelayanan public, pusat layanan keagamaan bagi masyarakat, pemberdayaan ekonomi ummat, pusat data keagamaan yang di lengkapi dengan sistem deteksi dan respon diri terhadap konflik keagamaan dan Menjadi rumah moderasi beragamaberbasis komunitas”.

Darul alipi yang juga bertindak sebagai pemateri menambahkan bahwa arah revitalisasi KUA meliputi Rehab fisik di setiap KUA, seperti perubahan layout, front office, layout balai nikah, dan ruang konsultasi, Penyempurnaan standar pelayanan publik pada KUA Kecamatan, dan Transformasi digital dan penguatan program capacity building terhadap petugas-petugas di KUA model seperti penghulu dan penyuluh.

Diakhir materi Kasi Bimas Islam juga berpesan kepada Kepala KUA agar segera bersiap apabila tempat kerjanya nanti ditunjuk untuk melaksanakan revitalisasi.

ini program besar, pasti banyak menyita waktu tenaga dan pikiran, hendaknya kita bersiap diri apabila nanti KUA nya ditunjuk dan juga kita harus punya mindset bahwa ini adalah ladang perjuangan. Apa yang akan kita kerjakan nanti InshaAllah bila diniatkan ibadah maka akan menjadi jariah kita” ujar Darul Alipi.

Agenda FGD revitalisasi KUA ditutup dengan pemberian bantuan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji berupa Sound System kepada masjid dan Majlis Ta’lim serta alat Rebana kepada Pondok Pesantren dan Group Hadroh. (rz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *