Mesuji (Humas) – Kanwil Kementerian Agama Provinsi Lampung melalui Kepala Bidang Urais, Drs. H. Jamaludin, M.M, melakukan kegiatan monitoring pada KUA revitalisasi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji yaitu pada KUA Kecamatan Simpang Pematang, yang dalam hal ini disambut oleh Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam H. Darul Alipi, S.Ag.,MM dan di hadiri oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan se-Kabupaten Mesuji, yang bertempat di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Simpang Pematang. (27/06/2022).
Pada kesempatan ini, Jamaludin menyampaikan mungkin tidak terlepas dari Program Prioritas Kemenag RI terdapat Tujuh Program Prioritas, tetapi yang menjadi program dari KUA ada dua, diantaranya tentang revitalisasi KUA dan moderasi beragama, namun yang menjadi program pokok yang harus kita ketahui dan laksanakan dengan sebaik-baiknya.
KUA itu bukan tempat mencatat nikah saja, akan tetapi sesuai dengan PMA No 34 tahun 2016, bahwa KUA memiliki 10 fungsi, diantaranya; a. Pelaksanaan pelayanan, pengawasan, pencatatan dan pelaporan nikah dan rujuk, b. Pengelolaan statistik layanan dan bimbingan masyarakat Islam, c. Pengelolaan dokumentasi dan sistem informasi manajemen KUA Kecamatan, d. Pelayanan bimbingan kemasjidan, e. Pelayanan bimbingan keluarga sakinah, f. Pelayanan bimbingan hisab rukyat dan pembinaan syariah, g. Pelayanan bimbingan dan penerangan Agama Islam, h. Pelayanan Bimbingan Zakat dan Wakaf, i. Pelaksanaan ketatausahaan dan kerumahtanggaan KUA Kecamatan, j. Layanan Bimbingan Manasik Haji bagi Jemaah Haji reguler. hanya persoalan bagi kita sekarang adalah bagaimana melaksanakan dari sepuluh fungsi KUA itu dengan sama-sama disinergikan, “KUA itu memang garda terdepan pelayanan pada Kementerian Agama, jadi baik buruknya Kementerian Agama ada pada kita.” Ujarnya
lebih lanjut, Kasi Bimas Islam Darul Alipi menambahkan dalam melaksanakan tugas pelayanan, bekerjalah sesuai dengan regulasi, bertanggung jawab apa yang sudah menjadi tanggung jawab kita terkait dengan tugas dan fungsi kita mari kita laksanakan dengan sebaik-baiknya, dan kedepan bahwa KUA benar-benar akan menjadi miniatur dari kementerian agama itu sendiri,
“Jadi kalau orang mau melihat Kementerian Agama itu mungkin mereka akan melihat dahulu KUA nya seperti apa, oleh karena itu mari temen-temen semuanya kita selalu bersinergi antar KUA, bersinergi KUA dengan Kementerian Agama, bersinergi dengan Organisasi Masyarakat, bersinergi dengan lintas sektoral kita yang ada sehingga benar-benar pelayanan ini bisa kita maksimalkan.” Dan teman-teman KUA akan menjadi barometer bagi masyarakat, karena kedepan KUA bukan hanya mengurusi Agama Islam saja tetapi bisa saja nanti akan mengurus semua agama, orientasinya mungkin kesitu, oleh karena itu mari kita persiapkan, dengan tidak bosannya kita untuk belajar dan manambah pengalaman kita sehingga kedepan kita semakin bagus. (ba)