Mesuji (Humas) – Kepala Seksi Pendidikan Islam (Pendis) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Gusdianto, mengikuti kegiatan sosialisasi dan coaching clinic terkait pelaksanaan rekrutmen calon Guru Penggerak (CGP) untuk Guru Pendidikan Agama Islam (PAI). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, secara daring pada Kamis, 5 September 2024, berlangsung di ruang kerja Kasi Pendis Kemenag Mesuji.
Gusdianto menyampaikan bahwa program ini diikuti oleh 24 provinsi dan 85 Kabupaten, sedangkan untuk Provinsi Lampung yang mendapatkan kuota hanya Kabupaten Mesuji, untuk mengikuti seleksi CGP angkatan 12. Selain itu kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mengembangkan dan meningkatkan profesionalisme para guru PAI.
Ia menegaskan pentingnya program Guru Penggerak dalam rangka mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berkelanjutan. “Program ini bertujuan untuk menciptakan guru yang tidak hanya menguasai materi, tetapi juga mampu menjadi pemimpin pembelajaran yang inovatif,” ujarnya.
Sosialisasi ini juga memberikan wawasan terkait tahapan rekrutmen dan mekanisme pelaksanaan seleksi Guru Penggerak, yang diharapkan dapat diikuti oleh para guru PAI dengan baik. Gusdianto mengimbau kepada seluruh guru PAI di Kabupaten Mesuji untuk berpartisipasi dalam program ini. Menurutnya, menjadi bagian dari Guru Penggerak merupakan kesempatan emas bagi para guru untuk terus mengasah kemampuan profesional mereka.
Lebih lanjut, Gusdianto menjelaskan bahwa kegiatan ini juga memberikan coaching clinic, yang bertujuan untuk membantu para peserta memahami kriteria dan persyaratan rekrutmen CGP. Dalam sesi tersebut, dijelaskan pula berbagai aspek terkait kompetensi yang dibutuhkan seorang Guru Penggerak, termasuk keterampilan kepemimpinan, inovasi dalam pembelajaran, dan kemampuan berkolaborasi dengan berbagai pihak di lingkungan pendidikan.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi para guru PAI dalam mengikuti program Guru Penggerak, sehingga mereka dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam memajukan pendidikan agama Islam di Kabupaten Mesuji. (ba/m)