Mesuji (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Johan Yusuf, melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan Computer Assisted Test (CAT) bagi Penyuluh Agama se-Kabupaten Mesuji. Kegiatan ini berlangsung di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Mesuji pada Rabu (18/12/2024).
Pelaksanaan CAT ini merupakan salah satu tahapan penting dalam proses seleksi penyuluh agama yang bertujuan untuk memastikan kompetensi para calon penyuluh dalam menjalankan tugasnya. Johan Yusuf, dalam kunjungannya, menyampaikan apresiasi atas semangat dan partisipasi para peserta. Ia juga menekankan pentingnya seleksi yang transparan dan akuntabel guna mendapatkan penyuluh agama yang berkualitas dan mampu memberikan kontribusi nyata di masyarakat.
“Kegiatan ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi salah satu langkah strategis untuk memastikan bahwa penyuluh agama yang terpilih benar-benar memiliki kemampuan, wawasan, dan komitmen yang tinggi dalam melayani umat,” ujar Johan Yusuf di sela-sela tinjauan.
Dalam peninjauan tersebut, Johan Yusuf berinteraksi langsung dengan panitia penyelenggara untuk memastikan bahwa seluruh proses berjalan lancar dan sesuai prosedur. Ia juga menyempatkan diri berbincang dengan beberapa peserta untuk memberikan motivasi dan dukungan moral.
“Kami berharap para peserta dapat mengikuti tes ini dengan sungguh-sungguh dan menjadikan momen ini sebagai peluang untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka,” tambahnya.
CAT bagi penyuluh agama ini melibatkan peserta dari seluruh kecamatan di Kabupaten Mesuji. Pelaksanaan kegiatan ini didukung penuh oleh tim dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji serta MAN 1 Mesuji sebagai tuan rumah. Panitia penyelenggara memastikan bahwa fasilitas dan infrastruktur yang digunakan dalam pelaksanaan CAT telah disiapkan dengan baik untuk mendukung kelancaran tes.
Salah satu peserta menyampaikan rasa terima kasih atas penyelenggaraan yang profesional dan memberikan kesan positif. “Kami merasa sangat terbantu dengan fasilitas yang disediakan. Harapannya, kami semua dapat memberikan yang terbaik dalam tes ini,” ujar salah seorang peserta.
Kegiatan ini menjadi salah satu wujud komitmen Kementerian Agama Kabupaten Mesuji dalam meningkatkan kualitas layanan keagamaan di tengah masyarakat. Melalui seleksi yang ketat, diharapkan penyuluh agama yang terpilih mampu menjadi teladan dan motor penggerak harmoni keagamaan di Kabupaten Mesuji.
Pelaksanaan CAT berlangsung tertib dan lancar hingga selesai. Dengan proses seleksi yang transparan dan berintegritas, Johan Yusuf berharap penyuluh agama nantinya dapat menjadi ujung tombak dalam mewujudkan moderasi beragama serta meningkatkan kualitas kehidupan beragama di masyarakat. (ba/m)