Pemateri Binwin, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji Tekankan Pentingnya Musyawarah Sebagai Pilar Pernikahan

Kemenag Mesuji (Inmas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kembali selenggarakan Bimbingan Perkawinan Pranikah Calon Pengantin tahun 2021 Angkatan III setelah beberapa waktu lalu Angkatan I di Way Serdang dan angkatan II di Tanjungraya selesai diselenggarakan

Bimbinga perkawinan pada Hari Selasa 05 Oktober 2021 digelar di Kecamatan Mesuji Timur yang berkoordinasi dengan KUA Mesuji Timur berjalan lancar dengan antusias dari peserta serta dengan penerapan protokol Kesehatan. Agenda dimulai dengan Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, H. Darul Alipi, S.Ag.M.M bertindak sebagai pemandu yang menjelaskan terkait pelaksanaan acara selama 2 hari kedepan, kemudian diteruskan dengan Pemateri dari fasilitator pernikahan Wildan Hartanto, S.Th.I lalu dari Puskesmas.

Hadir juga dalam agenda ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Drs. H. Karwito, M.M sebagai pemateri ke 3. Pada salah satu materinya, karwito menekankan terkait pilar pernikahan, menurutnya pilar terpenting dalam pernikahan ada 4, daintaranya, Berpasangan, Janji kokoh, Saling memperlakukan pasangan dengan baik, Musyawarah. Adapun terkait pilar ini, ia menyoroti lebih terkait musyawarah.

dalam pernikahan, musyawarah sangat penting, karena segala sesuatu apabila sudah nikah berbeda, ada 2 kepala, 2 emosi, dll  itu bisa disatukan dengan musyawarah. Hal kecil dan besar semua bisa lancar apabila dimusyawarahkan, contohnya makan. Perkara makan apabila tidak musyawarah bisa jadi kacau, yang satu maunya ini satunya mau itu, nah perkara yang kecil seperti ini saja butuh musyawarah, apalagi perkara besar. Ujar karwito

Tidak selesai disitu, bahkan karwito mengajak langsung pada seluruh peserta untuk mensimulasikan musyawarah dengan cara meminta mereka untuk bermusyawarah menentukan nama anak pertama mereka nanti, dan menuliskan nama tersebut pada selembar kertas serta mengumpulakan kertas tersebut pada panitia. Harapannya dengan adanya ini Karwito dapat menerangkan dan menunjukkan betapa pentingnya musyawarah dalam berkeluarga. (rz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *