Mesuji (Humas) – Senin, 9 September 2024, Pengawas Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Rohman, menyerahkan dokumen Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) Kurikulum Merdeka dan dokumen induksi kepada Guru MTsN 1 Mesuji. Penyerahan berlangsung di Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kemenag Mesuji, dan dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari madrasah terkait.
Penyerahan dokumen ini bertujuan untuk memperkuat implementasi Kurikulum Merdeka di MTsN 1 Mesuji, sejalan dengan kebijakan Kementerian Agama dalam meningkatkan kualitas pendidikan madrasah. Dokumen Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) menjadi panduan utama bagi sekolah dalam mengelola proses belajar mengajar, sedangkan dokumen induksi digunakan sebagai pedoman bagi guru baru dalam menjalani masa orientasi dan adaptasi di lingkungan sekolah.
Pada kesempatan itu, Rohman menekankan pentingnya peran kurikulum sebagai kerangka kerja yang menentukan arah dan tujuan pendidikan. Ia berharap dengan adanya Kurikulum Merdeka, para guru dapat lebih inovatif dan kreatif dalam mengajar, serta mampu mengembangkan potensi siswa secara maksimal. “Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan bagi madrasah untuk merancang pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa, sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan,” ujar Rohman.
Kegiatan ini menjadi langkah konkret Kemenag Mesuji dalam memastikan pelaksanaan Kurikulum Merdeka berjalan efektif di lingkungan madrasah, serta mendorong para guru untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran. Dengan adanya dokumen ini, diharapkan para guru dapat menjalankan tugasnya dengan lebih terarah dan profesional, sehingga mampu mencetak generasi yang unggul dalam pengetahuan dan akhlak. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya Kemenag Mesuji untuk terus meningkatkan mutu pendidikan di lingkungan madrasah. (ba/m)